Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Solo) menyelenggarakan Sidang Senat Terbuka Terbuka di Pendhapa GPH Joyokusumo, Kamis (23/1) dalam dalam rangka Pengukuhan Jabatan Guru Besar bidang Ilmu Teori Pedalangan Prof. Dr. Sugeng Nugroho, S.Kar., M.Sn. yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat.
Dalam Sambutannya, Rektor ISI Solo, Dr. I Nyoman Sukerna, S.Kar., M.Hum Menegaskan bahwa hari ini adalah hari yang membahagiakan sekaligus membanggakan bagi Keluarga Besar ISI Solo. Secara berturut-turut sejak tahun 2021, selalu hadir guru besar baru di kampus ini. Sampai awal tahun 2025 ini sudah ada empat guru besar yang lolos validasi dan verifikasi.
Dengan mencermati track record Prof. Dr. Sugeng Nugroho, S.Kar., M.Sn., Rektor merasa yakin, bahwa beliau akan menularkan energi positif bagi kemajuan ISI Solo dan masyarakat luas pada umumnya. Berbagai karya dan produk akademik bernilai tinggi akan segera muncul pasca pengukuhan ini.
Sugeng Nugroho dalam pidatonya menyatakan bahwa sanggit dapat didefinisikan sebagai ide atau imajinasi seseorang tentang sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya. Dalam konteks lain, sanggit merupakan interpretasi seseorang terhadap sebuah karya yang telah ada untuk menghasilkan kebaruan. Adapun garap, merupakan suatu sistem atau rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh dalang bersama kerabat kerjanya (meliputi: pengrawit, wiraswara, dan swarawati) dalam semua unsur ekspresi pertunjukan wayang, untuk menghasilkan sajian pakeliran yang berkualitas.
Selanjutnya Teori Sanggit dan Garap dalam paradigma pengkajian karya pedalangan, adalah sebuah kajian terhadap inovasi karya seni pedalangan dengan fokus analisis pada proses kreatif individual dan proses kreatif komunal dalam satu kegiatan artistik, yang membedakan antara kegiatan artistik seniman dalang satu dan kegiatan artistik seniman dalang yang lain. Dalam hal ini, sanggit dan garap merupakan dua persoalan artistik pedalangan yang berbeda orientasi tetapi saling terkait.
Selamat dan sukses kepada Prof. Dr. Sugeng Nugroho, S.Kar., M.Sn. Semoga pengukuhan guru besar tersebut dapat memberi inspirasi dan perspektif penting tentang dunia pendidikan khususnya bagi kemajuan dunia pendidikan Nasional dan membawa kemajuan khususnya bagi civitas akademik di ISI Surakarta. [har/ton/sug/irv]